Senin, 10 Desember 2012

Sinterklaas untuk anda


5 Desember, apa yang ada di pikiran anda? Ya, hari Sinterklaas itu yang selama ini saya ketahui, dari kecil setiap tanggal 5 Desember pasti banyak Sinterklaas lalu lalang di jalan, mengunjungi anak-anak di rumah mereka masing-masing, ada juga Sinterklaas yang di dalam gedung, tidak lupa ada Zwarte Piet atau Piet Hitam.

Dalam menyambut Natal, biasanyadi awal sampai pertengahan bulan Desember ada Sinterklaas di jalanan, tapi seiring waktu berjalan apa yang saya lihat di jalan, makna dari diadakan Sinterklaas itu sendiri sudah mulai bergeser dari maknanya yang sebenarnya yang penuh kerendahan hati, memberikan hadiah kepada anak2, tidak demikian beberapa tahun terakhir, yang terjadi sangat berbeda.

Baik, sebelum lanjut membahas mengenai Sinterklaas, saya ingin bertanya apa arti Natal secara pribadi untuk anda? Untuk saya sendiri saat ini natal adalah hari sukacita dimana hal yang penting adalah merayakan kelahiran Yesus Kristus Tuhan dan Juruselamat, lalu apa yang anda lakukan dalam menyambut Natal?

Kembali ke Sinterklaas, beberapa Tahun lalu saya sempat twit mengenai perilaku rombongan Sinterklaas di jalanan (beberapa kota di Sulawesi Utara), secara pribadi saya senang melihat ada Sinterklaas, setiap tahun ada kejutan(positif & negatif) baru, baik dari kostum, pengikut Sinterklaas, jenis hadiah, maupun lagu, kita mulai dari lagu, 4 tahun terakhir, ada semakin banyak lagu Natal aransemen baru, baik itu lagu Natal mengenai kelahiran Yesus sendiri, maupun lagu Natal mengenai kebersamaan dengan orang terdekat.

Senang melihat rombongan Sinterklaas di jalan sambil memainkan lagu Natal, tapi tahun ini beda, yang ada adalah rombongan Sinterklaas  yang teriak-teriak di jalan, memegang rokok, dan tiap mobil memainkan music dengan volume yang lumayan keras, dengan lagu yang menurut saya bukan lagu Natal.

Miris , ya benar, beberapa tahun terakhir, setiap bulan Desember saya selalu twit mengenai lagu2 yang dipakai pada rombongan Sinterklaas, belakangan, lagu yang dimainkan di pengeras suara, adalah lagu yang musiknya membuat kita merasakan suasana Natal, namun pada prakteknya lirik yang ada di dalam lagu tersebut berisi sumpah serapah, entah mereka tidak mengerti artinya, terbawa euphoria, atau memang tidak mau tahu, karena kebanyakan lagu yang dimainkan lewat pengeras suara berbahasa asing, kemudian, pengikut Sinterklaas, yang dahulu hanya ada Zwaarte Piet, sekarang entah dapat ide dari mana, ada berbagai karakter baru yang bermunculan, dengan menggunakan topeng karakter setan atau iblis yang diadopsi dari film.

Kemudian para pengikut Sinterklaas yang baru itu berperan sebagai penasihat dengan cara menakuti anak-anak kecil supaya dengar-dengaran pada orang tua, aneh.

Lalu apa yang berubah dari Sinterklaasnya? Beberapa hari yang lalu saya berpapasan dengan rombongan Sinterklaas di jalan, kaget bukan main, karena anak muda berumur belasan tahun yang berperan sebagai Sinterklaas, asik merokok di belakang mobil pick up bersama Zwaarte Piet, hmmmmm, inikah Sinterklaas yang kita tau selama ini? Inikah Sinterklaas yang akan memberikan nasehat yang baik untuk anak-anak?

Siapa sebenarnya Sinterklaas ini? Apa tujuan sebenarnya diadakan acara Sinterklaas berkunjung sambil memberikan hadiah dan nasehat ke anak-anak?

Apa lagi kejutan dari Sinterklaas di Sulawesi Utara ini beberapa tahun ke depan?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Past is Equal to Now & Sum to Then

Salam salto. Hai, lama tak bersua, selain saya lebih senang bercengkrama dengan anak dan istri saya, juga disibukkan dengan pekerjaan sehi...